Indonesia memiliki kondisi geografis yang unik di antara negara-negara yang ada di kawasan Asia Tenggara. Perhatikan dengan saksama peta Indonesia. Bentuk negara yang terdiri atas pulau-pulau seperti Indonesia, disebut negara kepulauan. Negara kepulauan merupakan salah satu ciri dari negara maritim. Negara maritim adalah negara yang memiliki luas laut lebih besar dibandingkan dengan luas daratan yang terdiri atas pulau-pulau. Oleh karena itu, penduduk yang tinggal di negara maritim banyak memanfaatkan sumber daya kelautan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi geografisnya, Indonesia juga merupakan negara agraris. Negara agraris adalah negara yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani yang mengolah lahan pertanian. Sebagai negara agraris, tentu saja negara Indonesia memiliki lahan subur yang sangat cocok untuk pertanian dan perkebunan. Perhatikan kembali peta Indonesia tersebut. Jika diperhatikan, negara Indonesia memiliki banyak sekali gunung berapi yang masih aktif. Abu vulkanik gunung berapi dapat menyuburkan tanah yang berada di sekitarnya. Tanah yang subur merupakan sumber daya alam yang penting untuk pertanian dan perkebunan.
Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan. Adanya dua musim, yaitu musim kering atau musim kemarau dan musim basah atau musim hujan membantu para petani dan nelayan Indonesia untuk bekerja. Kekayaan laut dan pertanian merupakan sumber daya andalan Indonesia.
Berdasarkan bacaan di atas, lakukanlan kegiatan berikut.
1. Menentukan pokok pikiran dan informasi penting dari bacaan dengan menggunakan tabel di bawah ini.
2. Membuat ringkasan berdasarkan bacaan
Dengan menggunakan tabel yang berisi pokok pikiran dan informasi penting di atas, buatlah sebuah ringkasan. Tuliskanlah ringkasanmu dalam satu paragraf dengan menggunakan kalimatmu sendiri. Perhatikan tanda baca, penggunaan huruf kapital yang tepat, dan penggunaan kata-kata baku dalam kalimat bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Ayo Mencoba
Siapkanlah alat dan bahan seperti peta pulau tempat kamu tinggal, kertas gambar ukuran A4, penggaris, pensil, dan pensil warna. Bacalah kembali langkah-langkah menggambar
peta seperti yang telah dijelaskan pada pembelajaran sebelumnya. Gunakan pensil warna untuk menunjukkan pada petamu tentang ketinggian daerah masing-masing.
Perhatikanlah nama berbagai kenampakan alam yang ada, seperti nama gunung, selat, atau laut yang berada di wilayah tersebut. Dengan menggunakan warna yang berbeda, seperti pada peta asli, kamu dapat membedakan tingkat ketinggian daratan dan kedalaman lautan. Dari data tersebut, kamu dapat mengetahui daerah mana yang lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lainnya.
Daerah dengan dataran tinggi seperti pegunungan biasanya penduduknya bertani sayuran. Daerah yang lebih rendah, biasanya penduduknya bertani padi dengan mengolah sawah. Bagaimana dengan daerah yang berada dekat laut? Gunakan gambar peta yang telah diwarnai untuk menunjukkan dan menjelaskan informasi tentang kemungkinan kegiatan penduduk di daerah yang memiliki perbedaan kenampakan alam. Lalu, tuliskanlah kesimpulanmu pada tempat yang telah disediakan.
Daerah pantai dalam peta diberi warna hijau muda. Di wilayah pesisir/pantai ini umumnya dijumpai kegiatan masyarakat yang berhubungan dengan kelautan. Sebagai contoh:
Dataran rendah (dalam peta berwarna hijau tua) memiliki kontur landai atau relatif datar). Berbagai kegiatan manusia yang banyak dikembangkan di daerah dataran rendah, antara lain:
Wilayah dataran tinggi/pegunungan (dalam peta berwarna kuning–cokelat) memiliki udara lebih sejuk. Kegiatan yang mungkin dijumpai di wilayah ini, antara lain:
Kesimpulan :
Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi geografisnya, Indonesia juga merupakan negara agraris. Negara agraris adalah negara yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani yang mengolah lahan pertanian. Sebagai negara agraris, tentu saja negara Indonesia memiliki lahan subur yang sangat cocok untuk pertanian dan perkebunan. Perhatikan kembali peta Indonesia tersebut. Jika diperhatikan, negara Indonesia memiliki banyak sekali gunung berapi yang masih aktif. Abu vulkanik gunung berapi dapat menyuburkan tanah yang berada di sekitarnya. Tanah yang subur merupakan sumber daya alam yang penting untuk pertanian dan perkebunan.
Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan. Adanya dua musim, yaitu musim kering atau musim kemarau dan musim basah atau musim hujan membantu para petani dan nelayan Indonesia untuk bekerja. Kekayaan laut dan pertanian merupakan sumber daya andalan Indonesia.
Berdasarkan bacaan di atas, lakukanlan kegiatan berikut.
1. Menentukan pokok pikiran dan informasi penting dari bacaan dengan menggunakan tabel di bawah ini.
Paragraf | Pikiran Utama | Informasi Penting |
---|---|---|
1 | Indonesia memiliki kondisi geografis yang unik di antara negara-negara yang ada di kawasan Asia Tenggara. | Negara kepulauan merupakan salah satu ciri dari negara maritim. Negara maritim adalah negara yang memiliki luas laut lebih besar dibandingkan dengan luas daratan. |
2 | Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi geografisnya, Indonesia juga merupakan negara agraris. | Negara agraris adalah negara yang sebagian besar penduduknya bekerja sebagai petani. Tanah yang subur merupakan sumber daya alam yang penting untuk pertanian dan perkebunan. |
3 | Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan. | Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim kering atau musim kemarau dan musim hujan. Kekayaan laut dan pertanian merupakan sumber daya andalan Indonesia. |
2. Membuat ringkasan berdasarkan bacaan
Dengan menggunakan tabel yang berisi pokok pikiran dan informasi penting di atas, buatlah sebuah ringkasan. Tuliskanlah ringkasanmu dalam satu paragraf dengan menggunakan kalimatmu sendiri. Perhatikan tanda baca, penggunaan huruf kapital yang tepat, dan penggunaan kata-kata baku dalam kalimat bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Indonesia memiliki kondisi geografis yang unik di antara negara-negara yang ada di kawasan Asia Tenggara. Selain sebagai negara kepulauan dan maritim, berdasarkan kondisi geografisnya, Indonesia juga merupakan negara agraris. Keberadaan negara Indonesia sebagai negara tropis juga sangat menguntungkan.
Ayo Mencoba
Siapkanlah alat dan bahan seperti peta pulau tempat kamu tinggal, kertas gambar ukuran A4, penggaris, pensil, dan pensil warna. Bacalah kembali langkah-langkah menggambar
peta seperti yang telah dijelaskan pada pembelajaran sebelumnya. Gunakan pensil warna untuk menunjukkan pada petamu tentang ketinggian daerah masing-masing.
Perhatikanlah nama berbagai kenampakan alam yang ada, seperti nama gunung, selat, atau laut yang berada di wilayah tersebut. Dengan menggunakan warna yang berbeda, seperti pada peta asli, kamu dapat membedakan tingkat ketinggian daratan dan kedalaman lautan. Dari data tersebut, kamu dapat mengetahui daerah mana yang lebih rendah atau lebih tinggi dibandingkan dengan daerah lainnya.
Daerah dengan dataran tinggi seperti pegunungan biasanya penduduknya bertani sayuran. Daerah yang lebih rendah, biasanya penduduknya bertani padi dengan mengolah sawah. Bagaimana dengan daerah yang berada dekat laut? Gunakan gambar peta yang telah diwarnai untuk menunjukkan dan menjelaskan informasi tentang kemungkinan kegiatan penduduk di daerah yang memiliki perbedaan kenampakan alam. Lalu, tuliskanlah kesimpulanmu pada tempat yang telah disediakan.
Daerah pantai dalam peta diberi warna hijau muda. Di wilayah pesisir/pantai ini umumnya dijumpai kegiatan masyarakat yang berhubungan dengan kelautan. Sebagai contoh:
- Penangkapan ikan di laut;
- Pembudidayaan ikan air payau;
- Usaha tambak udang;
- Pusat-pusat pelelangan ikan; dan sebagainya.
Dataran rendah (dalam peta berwarna hijau tua) memiliki kontur landai atau relatif datar). Berbagai kegiatan manusia yang banyak dikembangkan di daerah dataran rendah, antara lain:
- Kegiatan pertanian/perkebunan tanaman dataran rendah;
- Kawasan industri (menengah dan besar);
- Pusat-pusat perdagangan;
- Pusat-pusat pemerintahan dan kebudayaan;
- Pusat-pusat permukiman.
Wilayah dataran tinggi/pegunungan (dalam peta berwarna kuning–cokelat) memiliki udara lebih sejuk. Kegiatan yang mungkin dijumpai di wilayah ini, antara lain:
- Budi daya pertanian/perkebunan tanaman dataran tinggi;
- Kegiatan wisata gunung atau agrowisata; dan
- Kegiatan kehutanan (hutan produksi).
Kesimpulan :
Aktivitas penduduk di suatu daerah sangat dipengaruhi oleh kondisi geografis terutama kondisi fisiknya. Indonesia memiliki bentang alam atau bentuk permukaan bumi yang ada di daratan berbeda-beda. Ada yang disebut dataran tinggi, dataran rendah dan pantai.